Langsung ke konten utama

Ramadhan Day 6 : Mencari Jerapah Part 2 ( End )



Ramadhan Day 6
Catatan yang tertunda, lagi

Kemarin saya berjanji untuk menuliskan soal hikmah yang bisa saya ambil dari permainan optik 3D mencari gambar jerapah, kalau saya berhasil menemukan gambarnya

Walaupun dalam prakteknya saya belum berhasil menemukan gambarnya
Saya mencoba sesuai instruksi yang dituliskan
Tapi berkali-kali mencoba, hanya terlihat bayangan Jerapah sekilas saja
Tidak seperti penjelasan yang lain yang sudah berhasil menemukan gambarnya
Bahwa gambarnya indah dan bening seperti jerapahnya di dalam kaca

Saya memutuskan berhenti mencoba
Karena vertigo jadi kambuh setelahnya
Kepala pusing dan perut mual seharian
Untung kemarin masih belum puasa, jadi bisa langsung minum obat hehe


Permainan ilusi optik yang sedang viral ini
Mengingatkan saya pada sebuah pemahaman yang saya dapatkan dalam perjalanan hidup saya

Bahwa apa-apa yang belum bisa saya lihat
Bukan berarti itu tidak ada
Apa-apa yang belum bisa saya pahami
Bukan berarti itu salah

Sebuah keadaan yang sama bisa menimpa siapa saja dalam hidup ini
Tapi cara kita melihat sebuah keadaan
Sudut pandang kita terhadap sebuah pesoalan
Yang akan menjadikan pemahaman kita berbeda
Maka
Penerimaan dan cara kita menyikapi sebuah keadaan atau persoalan pun akan menjadi berbeda
Disitulah kita akan melihat Keindahan, bagaimana Allah SWT berbuat

Sepertinya simpel dan semua orang sudah mengetahui hal itu
Tapi sungguh akan terasa sekali perbedaannya ketika kita bisa menerapkannya dalam kehidupan

Hidup jadi lebih lapang dan lebih Indah

Wallahu a'lam bi-alshowab

Cilegon, 23 Mei 2018





Komentar

Postingan populer dari blog ini

Review Drama Korea : SIGNAL (시그널) 2016

Apa yang akan kamu lakukan jika kamu mendapatkan transmisi atau panggilan dari masa lalu yang memberikanmu informasi mengenai sebuah kejahatan? Inspektur Park Hae Young ( Lee Je Hoon ) dari Divisi Patroli Bukdaemun menerima sebuah transmisi melalui Walki Talkie dari seorang Detective di masa lalu yang memberikan informasi mengenai kasus-kasus kejahatan yang belum terungkap Meskipun sulit dipercaya, tapi semua yang dikatakan Detective itu memang benar adanya Park Hae Young memiliki kesempatan untuk merubah masa lalu dan menyelamatkan orang-orang yang tidak bersalah yang menjadi korban kejahatan Details Drama : Title : Signal Hangul : 시그널 Revised Romanization : Sigeuneol Genre : Fantasy, Kriminal & Thriller Episode : 16 Release Date : 22 Jan - 12 Mar 2016 Showtime : Friday & Saturday at 20.30 KST Network Broadcast : tvN Before This Drama :  Reply 1988 The Next Drama :  Memory Director : Kim Won Suk Screen Writer : Kim ...

Review Drama Korea : DEFENDANT (피고인) 2017

Bagaimana rasanya jika suatu pagi kamu terbangun disebuah sel penjara sebagai tahanan yang terancam hukuman mati, dengan tuduhan pembunuhan terhadap istri dan anak yang sangat kamu cintai? Itulah yang di alami Park Jung-Woo ( Ji Sung ), Seorang Jaksa yang sangat berkompeten dan memiliki prinsip tinggi dalam menegakkan kebenaran, yang bertugas Di Seoul Central District. Dan lebih membuatnya frustasi, karena dia mengalamai amnesia. Dimana ingatan terakhirnya adalah kenangan bahagia saat merayakan ulang tahun anak perempuannya, Park Ha Yeon, yang rasanya baru terjadi kemarin. Dan kejadian setelah itu, tidak ada lagi yang dia ingat. PROFIL Title :  Defendant ( 피고인 ) / Pigoin Director:   Jo Young-Gwang ( Juga menggarap Drama ‘ Kill me heal me ‘ dan ‘ 49 Days ‘ ) Writer :   Choi Soo-Jin ( Yg juga menulis naskah ‘ City Hunter’ ) Network :   SBS Episodes :  16 Release Date :  23 January – 14 March 2017 Runtime :  Monda...

Titik Nol Hati : Prolog

22 Desember 2018 Sampai tadi malam, dalam setahun terakhir ini, sosok itu hanya bisa hadir di mimpi Kana. Bagai sebuah legenda yang hampir mustahil dijumpai. Ingatan terakhir Kana tentang perpisahan dengannya, Ia simpan dalam sebuah ruangan di hatinya dengan sangat hati-hati, serupa memperlakukan lukisan berharga yang berusia ratusan tahun. Khawatir sedikit saja kesalahan dalam gerakan, bisa merobek kertas lapuknya. Kana tidak mau hal itu terjadi. Gambaran dalam lukisan itu terlalu indah.  Tapi kini tiba-tiba legenda itu mewujud nyata di hadapan Kana. Mengenakan setelan blue jeans dan kemeja abu-abu panjang yang digulung selengan. Simpel, tapi juga tak mampu menciutkan pesonanya yang terang benderang di tengah lalu lalang keramaian orang. Rakha Pradikha berjalan perlahan menghampiri Kana. Ketenangannya justru membuat jantung Kana berdebar makin tak karuan. “Kana, apa kabar?” tanya Rakha. Suara merdu itu kembali mengakrabi telinga Kana.  “Baik,” jawab Kana singkat, berusah...